Phew.. udah 6 bulan lagi aja aku gak nulis apa-apa di sini. Sebelum mulai, ijinkan aku mengucapkan SELAMAT TAHUN BARU 2019. HEHE. TELAT. BANGET.
Mohon maaf ya, bubos lagi berusaha keluar dari zona kaum misqueen. Ngilang deh jadinya~ //gak
Mohon maaf juga ya, sekalinya muncul aku malah bikin tulisan yang panjang banget //tampol
**
Jadi pada kesempatan kali ini, aku mau pamer nulis soal 5 Besar Tim Terbaik dari Program Miniatur yang ada di webtoonku (https://www.webtoons.com/id/challenge/butterfive/list?title_no=145604). Tulisanku yang ini jauh banget dari webtoon yang udah terbit, bisa dibilang ini tuh spoiler gitu~ But who's care? Aku cuma pengen nulis haha~ XD
SO LET'S BEGIN!
Seperti yang kalian tahu, Program Miniatur adalah progam yang dibuat oleh (ehem) CIA dan sangat rahasia tentunya.
![]() |
| Dennis Rodman explaining about Miniature Program to Buttefrive |
Simpelnya sih program ini melatih anak-anak muda buat jadi mata-mata. Aku sengaja ngambil latar tahun 1980an karena di masa ini perang dingin lagi hits banget. Program ini dibuat karena AS (CIA) gak mau ketinggalan dari US (KGB) yang udah bikin program ini lebih dulu.
Target dari program ini adalah remaja berusia 16-18 tahun (siswa SMA) yang terdiri dari 1 tim yang berisi 5 orang. 5 orang terbaik ini adalah siswa terpilih dari sekolah yang sudah ditunjuk dan 1 negara bagian hanya memiliki 1 satu tim. Para siswa yang sudah terpilih tidak bisa menolak tentu saja~
![]() |
![]() |
| See? XD |
Setelah 5 siswa terbaik ini dipilih, mereka kemudian dilatih di suatu tempat oleh seorang trainer (Dennis Rodman adalah trainer anak-anak Butterfive) selama libur musim panas (kurang lebih 11 minggu lah) dan setelahnya, mereka mulai melaksanakan misi-misi yang yang sudah direncanakan selama satu tahun ke depan.
![]() |
| Stephanie's walking into CIA's headquarter in Langley, Virginia |
![]() |
| Butterfive's Training Place (duh maaf gambarnya burik banget wkwk) |
(arc soal pelatihan mereka juga misi-misinya belum pernah aku publish, jadi setelah ini beneran full spoiler).
Dari 50 tim yang ada, aku pilih deh 5 terbaiknya. Pusing banget pokoknya kalo aku harus ngenalin 50 tim sekaligus. 5 tim ini terpilih karena kriteria penilaian yang dibuat CIA berhasil tercapai. Yang greget sih Butterfive berhasil jadi tim nomor satu se-AS (((tepuk tangan))). Sekarang, ayo kita melangkah ke 5 tim terbaik se-AS ini~
**
#1 BUTTERFIVE
![]() |
| Butterfive in a mission outfit |
Data Lengkap
Nama Tim : Butterfive
Asal Sekolah : SMA St. John, Washington, D.C.
Pembimbing: Dennis Rodman
Ketua : Deasy Dolero (tengah)
Wakil Ketua I : Jerome Maximilian (pojok kiri)
Wakil Ketua II : Stephanie Jenese (kedua dari kiri)
Ahli Literatur : Olivia Camphor (kedua dari kanan)
Ahli IT: Thomas Straight (pojok kanan)
Jumlah misi yang dilaksanakan: 100 misi
Jumlah misi yang berhasil : 85 misi
Jumlah misi yang gagal : 15 misi
Presentase keberhasilan misi : 80-95%
Kehadiran Steph di Butterfive sudah jadi sorotan sebenarnya. Sejak namanya muncul dalam daftar orang-orang yang terpilih, semua pihak (yang terlibat dalam Program Miniatur) sudah memprediksi kalau Butterfive akan jadi tim nomor satu dan prediksi ini terbukti benar.
![]() | |
|
Awalnya, beberapa pihak merasa sangsi dengan kemampuan anggota Butterfive selain Steph. Mereka berpikir apakah para anggota yang lain bisa mengimbangi kemampuan Steph seorang. Belum lagi mereka juga berpikir kalau keberhasilan Butterfive menjadi tim nomor satu bisa terjadi hanya karena ada Steph di sana. Dennis sering sekali meyakinkan kalau Butterfive diisi oleh orang-orang yang sangat luar biasa. Tapi mereka tetap tidak mempercayainya
Keraguan mereka kemudian sirna saat mereka melihat kekompakkan semua anggota Butterfive dalam suatu latihan gabungan bersama 4 tim terbaik sisanya. Pada akhirnya, mereka mengakui kalau semua anggota Butterfive memang sangat hebat.
Tim ini dikenal sebagai tim yang sangat solid dan jarang terlibat konflik termasuk dengan tim lainnya, kecuali dengan tim Orangers. Hampir semua tim mengakui kehebatan Buttefive. Walaupun diakui, Dee dengan sifat arogannya sering berada di barisan terdepan pemicu konflik antar ketua 5 tim terbaik. Hal ini kemudian membuat ketua tim Orangers semakin membenci Butterfive.
![]() |
| Dee's war declaration ((duh maaf ya, ini gambar jadul haha)) |
#2 ORANGERS
![]() |
| Orangers in a mission outfit |
Data Lengkap
Nama Tim : Orangers
Asal Sekolah : SMA Orange Highway, California.
Pembimbing: Christian Pullman
Ketua : Dylan Evans (tengah)
Wakil Ketua I : Francis Perry (pojok kiri)
Wakil Ketua II : Elizabeth Sanchez (kedua dari kiri)
Ahli Literatur : Agatha Ross (kedua dari kanan)
Ahli IT: Bryan Brooks (pojok kanan)
Jumlah misi yang dilaksanakan: 100 misi
Jumlah misi yang berhasil : 80 misi
Jumlah misi yang gagal : 20 misi
Presentase keberhasilan misi : 85-90%
Tim ini dikenal sebagai tim dengan ketua yang sangat ambisius. Dylan (begitupun dengan pelatihnya, Christian) sangat tidak suka dengan Butterfive yang berhasil menjadi tim nomor 1, juga The Miami. Selain itu, Orangers juga disebut-sebut sebagai tim yang paling tidak kompak. Dylan selalu mendominasi dalam tim, meremehkan berbagai hal dan sering seenaknya dalam mengambil suatu keputusan. Karena keegoisannya, semua anggota Orangers ikut terkena getahnya. Walaupun begitu, mereka berhak kok menjadi tim nomor 2. Kemampuan mereka memang luar biasa dan patut diperhitungkan.
![]() |
| Orangers in an argument |
Orangers jadi salah satu tim yang tidak menyukai Butterfive (selain karena Butterfive berhasil menjadi tim nomor satu). Dylan tidak menyukai semua orang yang ada di Butterfive, apalagi Dee dan Liv. Saat masih di Cali, Liv berada di satu SMP yang sama dengan semua anggota Orangers. Dylan dan Eliza sering merundung Liv karena Liv sangat kutu buku. Di sisi lain, Frans dan Aggie selalu membela Liv karena mereka berdua tidak suka dengan perlakuan Dylan yang seperti itu.
Saat mengetahui kalau Liv berada di Butterfive, Dylan dan Eliza sangat meragukan kemampuan Liv di sana, saat mereka bertemu di suatu pertemuan, Dylan dan Eliza terang-terangan mengejek Liv di depan umum. Liv tentu tidak terima diperlakukan seperti itu. Tapi pada akhirnya Liv berhasil menang telak saat bertarung satu lawan satu dengan Dylan. Hal ini tentu membuat Dylan semakin membencinya karena Liv sudah berubah. Oh ya, Dylan membenci Dee karena sifat arogannya tentu saja.
#3 WEREWOLVES
![]() |
| Werewolves in a mission outfit |
Data Lengkap
Nama Tim : Werewolves
Asal Sekolah : SMA Liberty Bay, New York)
Pembimbing: Marco Melendez
Ketua : Charles Parker (tengah)
Wakil Ketua I : Eugene Preston (pojok kiri)
Wakil Ketua II : Georgina Davis (kedua dari kiri)
Ahli Literatur : Akemi Wright (kedua dari kanan)
Ahli IT: Scott Jones (pojok kanan)
Jumlah misi yang dilaksanakan: 100 misi
Jumlah misi yang berhasil : 80 misi
Jumlah misi yang gagal : 20 misi
Presentase keberhasilan misi : 80-90%
Dipimpin oleh Charles Parker, Werewolves berhasil menduduki peringkat 3 dari 5 tim terbaik Program Miniatur. Werewolves mendapat julukan "tim aneh" dari ketua tim The Miami. Bagaimana tidak? Gina, dikenal sebagai seorang yang sangat maniak pada Steph. Dia sangat ingin mengetahui semua hal soal Steph (bahkan dari dia bangun tidur sampai tidur lagi). Belum lagi dengan Eugene dan Akemi yang senang saat melihat pertengakara di Orangers. Juga soal Scott yang terlihat agak beringas, membuatnya agak dijauhi oleh anggota tim yang lain.
![]() |
| Werewolves watching Orangers arguments with happiness~ (sori yah tulisan werewolvesnya typo berat)) |
Tapi di balik itu semua, Werewolves sebenarnya jauh lebih layak berada di posisi tim terbaik nomor dua daripada Orangers. Karena yah, jumlah keberhasilan misi mereka juga sama, belum lagi presentasi keberhasilan misi mereka juga tidak terlalu jauh. Namun karena pengaruh pembimbing tim Orangers, Werewolves harus puas berada di posisi saat ini.
Mau bagaimanapun keadaannya, Werewolves sudah berhasil masuk 5 tim terbaik. Ini membuktikan kalau mereka memang layak mendapatkan pengakuan dari siapapun (apalagi dari mereka yang meremehkannya) tentu saja.
#4 LASSO FIESTA
![]() |
| Lasso Fiesta in a mission outfit |
Data Lengkap
Nama Tim : Lasso Fiesta
Asal Sekolah : SMA Baron Auburn, Texas.
Pembimbing: Neil Castor
Ketua : Lewis Lee (tengah)
Wakil Ketua I : Frank Gideon (pojok kiri)
Wakil Ketua II : Brittany Allen (kedua dari kiri)
Ahli Literatur : Velma Millard (kedua dari kanan)
Ahli IT: Ethan Newman (pojok kanan)
Jumlah misi yang dilaksanakan: 100 misi
Jumlah misi yang berhasil : 75 misi
Jumlah misi yang gagal : 25 misi
Presentase keberhasilan misi : 80-85%
Banyak pihak meremehkan kemampuan Lasso Fiesta karena mereka berasal dari pedesaan. Bahkan saat mereka berhasil masuk ke dalam 5 besar tim terbaik, masih saja ada yang meragukannya. Tapi mereka tidak pernah mengambil pusing hal itu. Yang penting, musik country selalu mengiringi langkah mereka. Mereka juga tidak mendengarkan hal-hal negatif yang orang lain katakan. Intinya, menurut mereka jangan pernah sekalipun meremehkan hal apapun.
![]() |
| Lasso Fiesta's secretly admiring Butterfive's skills |
Lasso Fiesta jadi tim yang paling kalem di antara 5 tim terbaik lainnya. Mereka juga sangat tidak mau berurusan dengan Orangera dan tentunya mereka jadi salah satu tim yang mau mengakui kemampuan luar biasa yang dimiliki oleh Butterfive.
Mereka sangat seloooow, kawaaan~
#5 THE MIAMI
![]() |
| The Miami in a mission outfit |
Data Lengkap
Nama Tim : The Miami
Asal Sekolah : SMA Atlantic Star, Florida.
Pembimbing: George Smith
Ketua : Benjamin Keith (tengah)
Wakil Ketua I : Shilah Lewis (pojok kiri)
Wakil Ketua II : Violetta Ramirez (kedua dari kiri)
Ahli Literatur : Emma Highway (kedua dari kanan)
Ahli IT: Kenneth Martin (pojok kanan)
Jumlah misi yang dilaksanakan: 100 misi
Jumlah misi yang berhasil : 70 misi
Jumlah misi yang gagal : 30 misi
Presentase keberhasilan misi : 75-80%
Berbeda dengan Orangers, The Miami mengagumi Butterfive. Dan tentu saja, karena hal ini membuat hubungan mereka berdua dengan Orangers jadi semakin runyam. Selain karena punya masalah dengan tim yang sama, ketua Butterfive dan The Miami memang dekat. Ya, Benji dan Dee sudah saling kenal. Mereka bisa saling kenal karena orangtua mereka juga sama-sama seorang pengusaha (dan kaya raya). Lagipula mereka tidak pernah terlibat dalam konflik apapun. Jadi yah semuanya baik-baik saja.
![]() |
| The Miami gives a compliment to Butterfive |
Walaupun berada di urutan terakhir dalam 5 besar tim terbaik, mereka tidak merasa kalau mereka adalah tim yang payah dari 4 tim sisanya. Tapi tim dengan anggota yang etnisnya paling beragam ini tetap saja terkejut saat mengetahui kalau mereka masuk ke dalam 5 besar tim terbaik. Mereka tidak berharap terlalu banyak memang.
Benji sebagai ketua juga sangat woles, sangat berbeda tentunya dengan Dylan yang terlalu ambisius. Hal inilah yang membuat Benji sama sekali tidak mempunyai simpati padanya. Baginya, Dylan adalah hama yang harus dihilangkan keberadaannya.
**
Panjang banget yaaak hahaha maafkan. Semoga para pembaca sekalian senang atas tulisanku kali ini. Terima kasih, sampai jumpa!
~~yummyulia~~

















Tidak ada komentar:
Posting Komentar